Alhamdulillah.
Syekh Ibnu Utsaimin rahimahullah mengatakan, “Sebagian jamaah umrah dan haji berdiri di depan maqam Ibrahim serta berdoa dengan doa yang tidak ada tuntunan dari Nabi sallallahu alaihi wa sallam. Terkadang berdoa dengan suara keras, sehingga menganggu orang yang shalat dua rakaat tawaf di belakang maqam. Di maqam tidak ada doa khusus, justeru yang sesuai sunnah adalah mempercepat shalat dua rakaat di belakangnya. Kemudian langsung bangkit setelah salam dan meninggalkan tempat untuk orang yang lebih berhak darinya, yaitu orang yang ingin shalat dua rakaat tawaf.” .