Kami memohon donasi dengan suka rela untuk mendukung situs ini, agar situs anda -islamqa.info – berkelanjutan dalam melayani Islam dan umat Islam insyaallah
Ayah saya mempunyai toko, dan memaksa saya untuk duduk di sana seharian penuh, dan beliau menghabiskan harinya di cafe. Teman-teman saya menikmati masa mudanya dan saya terhalang dari semua itu. Beliau tidak memberikan kepada saya walaupun satu dirham sebagai upah dari pekerjaan saya. Teman-teman saya menolak kumpul bersama saya, hidup saya jadi keruh. Apakah dihalalkan bagi saya mengambil sedikit uangnya tanpa sepengetahuannya.
Alhamdulillah.
Saya telah menawarkan pertanyaan ini kepada syeikh kami Abdur Rahman Al Barrak –hafidzahullah- dan menyampaikan:
“Yang tampak adalah boleh baginya mengambil upah sesuai sewajarnya dari pemasukan toko, karena ayahnya tidak memenuhi haknya”.
Wallahu a’lam