Kami memohon donasi dengan suka rela untuk mendukung situs ini, agar situs anda -islamqa.info – berkelanjutan dalam melayani Islam dan umat Islam insyaallah
Seorang wanita yang telah menikah telah melakukan perbuatan keji, kemudian ia bertaubat, akan tetapi bayangan dosa selalu mengejarnya, dan ia sekarang berfikir untuk bunuh diri, maka apa yang seharusnya dilakukan ?
Alhamdulillah.
Ibnu Mas’ud –radhiyallahu ‘anhu- berkata: “Sesungguhnya seorang mukmin melihat dosa-dosanya seakan ia duduk di bawah gunung ia takut akan tertimpa gunung tersebut, dan sungguh oang yang jahat akan melihat dosa-dosanya seperti lalat yang melewati hidungnya, dan ia akan berkata demikian…”. (HR. Bukhori: 6308)
Maka perasaan wanita ini terjerumus kepada dosa dan jiwanya marasa tertekan termasuk tanda-tanda iman dan yang kami nasehatkan adalah sebagai berikut:
أقم الصلاة طرفي النهار وزلفا من الليل إنّ الحسنات يُذهبن السيئات
“Dan dirikanlah sembahyang itu pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada bahagian permulaan daripada malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk”. (QS. Huud: 114)
“Barang siapa yang telah melemparkan dirinya dari gunung dan bunuh diri, maka ia berada di dalam api neraka, terlempar di dalamnya kekal selamnya, dan barang siapa yang menegak racun lalu ia mati bunuh diri, maka racunnya ada di tangannya, ia menegaknya di neraka jahannam kekal selamanya, dan barang siapa yang bunuh diri dengan besi, maka besinya akan berada di tangannya, ditusukkannya ke perutnya di neraka kekal selamanya”. (HR. Bukhori: 5778)
Semoga Allah Ta’ala memberikan taufik-Nya kepada wanita ini untuk bertaubat yang ikhlas, dan berkenan mengampuninya dan memasukkannya ke dalam rahmat-Nya, sungguh Dia Maha Mendengar dan Maha Mengijabah.