Alhamdulillah.
Orang yang menghajikan tidak diharuskan melakukan haji dari Negara orang yang dihajikannya. Tidak juga berihrom dari miqotnya. Bahkan orang yang menghajikan berihrom dari tempat dia sendiri. Tidak mengapa berhaji dari Jeddah untuk wanita penduduk Yaman. Dia berihrom dari Jeddah. Al-Lajnah Ad-Daimah Lil Ifta’ ditanya tentang lelaki dari Afrika ingin memberikan kepada seseorang untuk menghajikan ibunya. Maka dijawab, ‘Orang yang disebutkan tadi boleh dia tinggal di Mekkah atau selain Mekkah dari kalangan orang yang terpercaya untuk menghajikan ibunya. Kalau ibunya telah meninggal dunia atau lemah (fisik) tidak mampu melakukan ibadah haji sendiri dikarenakan sudah tua atau sakit yang tidak ada harapan sembuh.
Wabillahit Taufiq, shalawat dan salam semoga terlimpahkan kepada Nabi kita Muhammad, keluarga dan para shahabatnya. Selesai
Fatawa Al-Lajnah Ad-Daimah Lil Bukhuts Al-Ilmiyah Wal Ifta’, 11/80.