Rabu 27 Rabi'uts Tsani 1446 - 30 Oktober 2024
Indonesian

Bekerja Untuk Membuat Website dan di Dalamnya Terdapat Link Untuk Perkara Haram

Pertanyaan

Saya ditawari proyek membuat website yang berkaitan dengan pelajar. Secara umum kontennya mulia, hanya saja ada sebagian kontennya yang  agak menyimpang.

Saya telah menyatakan kepada pemilik website bahwa saya tidak akan mengerjakan konten yang menyimpang tersebut. Lalu ia berkata: “Kerjakan saja konten yang sesuai dengan anda dan saya akan melanjutkan sisanya”. Maka saya kerjakan bagian halaman utamanya termasuk dan saya memberikan beberapa link untuk konten-konten seperti, janji pertemuan, begadang, film, perkenalan. Apakah hal ini boleh?. Perlu  diketahui saya sangat bersemangat dalam bekerja, tapi hati saya tidak tenang.

Teks Jawaban

Alhamdulillah.

Dibolehkan bekerja membuat website, dengan syarat website tersebut terbebas dari yang diharamkan dengan mempromosikan dan mengiklankannya. Karena yang demikian itu bagian dari bentuk tolong menolong kepada dosa dan permusuhan, dan juga termasuk persetujuan kepada kemungkaran, ridha kepadanya, bahkan membantu melestarikan dan mengekalkan keberadaannya, jika demikian maka keharamannya tidak bisa dipungkiri lagi, berdasarkan firman Allah Ta’ala:

وَتَعَاوَنُوا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوَى وَلَا تَعَاوَنُوا عَلَى الْإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ

(سورة  المائدة: 2)

“Tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan. Bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah sangat berat siksaan-Nya”. (QS. Al Maidah: 2)

Dan sabda Nabi –shallallahu ‘alaihi wa sallam-:

مَنْ رَأَى مِنْكُمْ مُنْكَراً فَلْيُغَيِّرْهُ بِيَدِهِ ، فَإِن لَمْ يَسْتَطِعْ فَبِلِسَانِهِ ، فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَبِقَلْبِهِ ، وَذَلِكَ أَضْعَفُ الْإِيمَانِ  (رواه مسلم، رقم 49)

“Barang siapa di antara kalian yang melihat kemungkaran maka hendaknya merubahnya dengan tangannya, dan jika ia tidak mampu maka dengan lisannya, dan jika ia tidak mampu maka dengan hatinya, dan hal itu selemah-lemahnya iman”. (HR. Muslim: 49)

Maka anda tidak boleh memasukkan link-link film atau jadwal begadang di website, dan yang serupa dengan itu karena membantu kepada kemaksiatan, dan anda tidak boleh memasukkan konten yang seperti itu.

Lakukan pekerjaan anda hendaknya terbatas pada yang mubah saja, disertai dengan menasehati pemilik website agar jangan menambah sesuatu yang mengundang murka Allah Ta’ala, dan jika dia ternyata mencari selain anda untuk menambahkan konten tersebut, atau dia yang  mengerjakannya sendiri, maka anda tidak berdosa, tapi jika anda meninggalkan interaksi dengan orang yang anda duga akan menambah dan memasukkan sesuatu yang akan membantu kemungkaran, maka hal itu lebih baik.

Semangat kerja  anda tidak boleh membawa anda mengerjakan setiap yang menawarkan hanya, tak peduli  halal haram, tapi bertaqwalah kepada Allah Ta’ala, dan ketahuilah bahwa rizki itu ada di tangan-Nya, dan kebaikan dan keberuntungan ada pada taat kepada-Nya, dan bahwa ujung dari keharaman itu kepada sedikit dan kehinaan.

Semoga Allah Ta’ala memberikan pertolongan, taufik dan petunjuk kepada anda.

Wallahu A’lam

Refrensi: Soal Jawab Tentang Islam