Kamis 16 Syawal 1445 - 25 April 2024
Indonesian

Hukum ‘Membaca Bismillah’ Ketika Makan Dan Tambahannya

Pertanyaan

Apa benar seseorang ketika akan memulai makan dengan membaca ‘Bismillahir rohmanir rohim’ sebagai ganti membaca ‘Bismillah’. Telah terjadi diskusi antara saya dengan salah seorang akhawat. Saya katakan kepadanya ‘Itu bid’ah. Akan tetapi dia bersikukuh berbeda dalam hal itu. Apa pendapat terkuat dalam masalah ini?

Teks Jawaban

Alhamdulillah.

Teks yang dianjurkan ketika makan adalah bacaan (Bismillah) sebagaimana yang diriwayatkan oleh Aisyah radhiallahu anha sesungguhnya Nabi sallallahu alaihi wa sallam bersabda:

  إِذَا أَكَلَ أَحَدكُمْ طَعَامًا فَلْيَقُلْ بِسْمِ اللَّه , فَإِنْ نَسِيَ فِي أَوَّله فَلْيَقُلْ : بِسْمِ اللَّه فِي أَوَّله وَآخِره

رواه الترمذي (1781) وصححه الشيخ الألباني رحمه الله

“Kalau salah seorang diantara kamu makan, hendaklah dia membaca ‘Bismillah. Kalau dia lupa membaca pertama kali, hendaknya dia membaca ‘Bismillahi Fi Awwalihi Wa Akhiri (Dengan menyebut nama Allah di awal dan akhirnya). HR. Tirmizi, (1781) dinyatakan shoheh oleh Syekh Albani rahimahullah .

Para ulama rahimahullah berbeda pendapat ketika mengucapkan ‘Bismillahir rohmanir rohim’ kebanyakan para ulama berpendapat tidak mengapa dengan tambahan ini. Syeikhul Islam rahimahullah mengatakan, “Kalau ketika akan makan membaca ‘Bismillahir rohmanir rahim’ itu baik dan lebih sempurna. Selesai dari ‘Fatawa Kubro, (5/480).

Telah ada dalam ‘Mausuah Fiqhiyah, (8/92), “Para ulama fikih berpendapat bahwa basmalah ketika memulai makan termasuk sunah. Dan teksnya adalah bisillah dan bismillahirrohmainir rohim.” Selesai

Nawawi rahimahullah mengatakan, “Diantara yang terpenting untuk diketahui adalah sifat basmalah. Dan yang paling utama adalah dengan mengucapkan ‘Bismillahirrohmanirrohim’ kalau mengucapkan ‘Bismillah’ cukup dan telah mendapatkan sunah.” Selesai dari Azkar, 1/231.

Hafidz Ibnu Hajar rahimahullah memberi catatan dengan ucapannya, “Saya belum mengetahui dalil khusus keutamaan apa yang dikatakan.” Selesai dari ‘Fathul Bari.

Syekh Al-Bani rahimahullah mengatakan, “Dan saya katakan ‘Tidak ada yang lebih utama dari sunah Nabi sallallahu alaihi wa sallam. Dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad sallallahu alaihi wa sallam. Ketika tidak ada ketetapan membaca basmalah waktu makan kecuali membaca ‘Bismillah’ maka tidak boleh ada tambahan apalagi tambahan itu lebih utama dari (bacaan bismillah) karena pendapat seperti itu, menyalahi apa yang telah kami sebutkan tadi dari hadits ‘Sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad sallallahu alaihi wa sallam.” Selesai dari ‘Silsilah Shohehah, (1/343).

Dari sini, maka yang paling utama adalah mencukupkan dengan ucapan ‘Bismillah’ di awal makan. Tanpa ada tambahan. Kalau ada tambahan dengan mengucapkan ‘Bismillahirrohmanirrohim’ tidak mengapa menurut kebanyakan para ulama’ wallahua’lam

Refrensi: Soal Jawab Tentang Islam